Tuesday, November 26

Tag: Indonesia

Mbak Katy Pedagang Asongan
Bisnis, Budaya

Mbak Katy Pedagang Asongan

21 Desember 2021 Dengan sopan, secara pelan-pelan. Ya, dengan sopan dia menawarkan barang dan jasanya kepada saya, secara pelan-pelan. Tidak maksa sama sekali. Oleh: Nuniek Tirta Sari Editor: Dera Liar Alam Foto: Mbak Katy/ @nuniektirta ANDAIKAN semua pedagang asongan berguru pada Mbak Katy gimana caranya jualan tanpa mengganggu, pasti dagangannya lebih laku. Saya yang selama seminggu di Canggu tak tergoyahkan oleh pedagang asongan, bukan karena tidak kasihan tapi lebih karena merasa terganggu sebab mereka sering memaksakan, di hari terakhir itu mau membeli barang dan jasa pijat Mba Katy dengan sukacita. Saya tanya, apa rahasianya? Mbak Katy bilang: “Kalau saya senyum dan orang itu balas senyum, saya baru berani tawarkan dagangan saya. Kalau saya senyum tapi dia tidak balas s...
Ponirin Terpenjara
Susastra

Ponirin Terpenjara

15 Desember 2010 Kepada duo Ponirah Terperah dan Ponirin Terpenjara: semoga persahabatan kita tak mengenal ruang dan waktu… Oleh: Nita Tjindarbumi DI MANA kau letakkan harga dirimu sebagai lelaki Ketika kau tak berdaya memperjuangkan kata hati Atau, telah kau gadaikan kelelakianmu demi pundi-pundi? Ini luka batin menahun yang kau pendam Yang kau biarkan menganga dan membusuk di jiwamu Tersenyumlah, kau tahu cara lari dari penjaramu Jakarta, 15 Desember 2010 Kasih dalam persahabatan, sayang dalam kebersamaanlah yang mendorongku menulis ini.
Vanessa Angel
Guratan, Hukum & Kebijakan

Vanessa Angel

03 Desember 2021 Sebuah Rangkuman Hidup dari Jejak-Jejak Digital Waktu Vanessa ditahan polisi, sang ayah tidak mau menjadi penjamin penangguhan penahanannya, mengabaikan permintaan pengacara Vanessa, yang kalau tidak salah berasal dari sebuah kota mode di Italia. Sekarang pengacara ini malah menjadi pengacara ayahnya. Oleh: Linda Christanty Editor: Dera Liar Alam SELAMA beberapa hari ini banyak berita tentang kematian Vanessa Angel dan suaminya, Febri Adriansyah alias Bibi. Keduanya meninggal karena kecelakaan mobil. Sopir mereka mengemudi dengan kecepatan tinggi sambil merekam aktivitasnya dengan kamera video, sehingga mobil menabrak pagar pembatas jalan tol dan terkoyak seperti terkena serangan roket. Gala, putra Vanessa dan Bibi, yang masih balita selamat, begitu pula pen...
Anak-Anak Teluk Mutiara
Guratan

Anak-Anak Teluk Mutiara

01 Desember 2021 Oleh: Dera Liar Alam Kecipak gelombang, sajak usang perdebatan: gunung-gunung hijau membiru, langit, gaib, tengkorak raja memimpin pertempuran - di masa yang lampau ada serang, erang, perang. Hanya, kisah silam tinggallah nyanyi seniman di musim-musim sepuh, kadang ikan menghilang, panen bersemayam matang jatuh hilang. Derai masih saja ramah mencumbu pemukiman di sekujur asin air lautnya, hanyut kenang, bayang-bayang memanjang senja terbilang, lampu-lampu padam, lampu-lampu terpasang, gelap ranum, buah-buah asing di dermaga ujung kampung, mengeja Adang, Buom, Air Kenari, Fanating, Motongbang, Teluk Kenari, Binongko, Kalabahi Barat, Kalabahi Kota, Kalabahi Tengah, Kalabahi Timur, Mutiara, Nusa Kenari, Welai Barat, Welai Timur, Wetabua… HUE berganti, memotret Col...
FLOBAMORA dan Pemkab Lutim Bantu NTT
News

FLOBAMORA dan Pemkab Lutim Bantu NTT

25 November 2021 Oleh: Parangsula Editor: Dera Liar Alam Foto-foto: 'Terima Kasih Bupati Luwu Timur' - dari halaman Lomboan atas izin ybs. Malam hitam, badai mengamuk, korban hanyut, mati, hilang. Lembata diterjang banjir bandang, desa-desa dilalui materi dari Gunung Lewotolo. Tenggelam rumah, jembatan penghubung Flores – Adonara putus, jembatan penghubung Kupang – Malaka, juga hancur. Drs. Amon Djobo, Bupati Alor, mengapresiasi dan berterimakasih kepada Pemkab Luwu Timur (Lutim) dan Paguyuban FLOBAMORA bersama rombongan, yang telah memberi bantuan kemanusiaan atas bencana Seroja 2021. BANGUNINDONESIA.COM — BERKENDARA dari Mangkutana, Luwu Timur, sekeluarga Lomboan Djahamou lewati daerah bencana di Palopo, menuju Makassar, lalu terbang ke Kupang, lanjut ke Alor. Hari ini, Kamis...
Shutter Speed, dan Cahaya di Fakfak
Guratan, Opini

Shutter Speed, dan Cahaya di Fakfak

2018 Oleh: Dera Liar Alam Kenang di West Nieuw Guinea. Diskusi foto, cara, dan kegunaan: gambar-gambar dan kenangan di segala lokasi. Memandang langit, lalu ilusi buyar, cahaya menerkamnya… TRAIL LIGHT pernah kita saksikan di rembang malam ketika Monas, Jakarta, masih dipenuhi sudut gelap. Ibukota kadang manis, kadang berduri. Kita tertawa, marah, memendam, berkelahi. Punya pengalaman semobil-omprengan dengan para rampok dari Blok M ke Cempaka Putih. Lupa saja, mari kita menertawai masa silam. Mau memotret bulan? Silakan, asal hp-mu punya fitur long exposure. Saya mulai catatan malam ini dengan seberkas sajak lama: — love like rain, like the smell of a tangerine, like a surprise found in your pocket — Pada gulita malam, obrolan yang panjang, lalu dawn mengusik, tanyamu ku...
Kenangan Uci
Obituary, Review

Kenangan Uci

21 November 2021 …Pada masa tertentu ular, perempuan, dan tuhan pernah menyatu. Tiga unsur dalam satu diri. Tritunggal. Sebelum manusia mengenal agama-agama yang lebih mutakhir, leluhur manusia memuja Tiamat, dewi ibu tertua dalam peradaban Mesopotamia Kuno dan dewi ular tertua dalam peradaban dunia. Tiamat melahirkan para dewa. Ia mencipta alam semesta... Oleh: Linda Christanty Editor: Dera Liar Alam Foto: Retouching - Selamat Jalan Uci Sayang, Tenanglah Dirimu di Sana Sumber Foto: TungkuMenyala.com TEMAN-TEMAN tercinta, sudah lama saya tidak banyak bercerita, karena pekerjaan dan lain-lain. Semoga kalian tetap sehat dan bersemangat, meski kabar sedih selalu ada. Beberapa bulan lalu saya kehilangan teman lama lagi. Namanya, Heningtyas Suci atau biasa dipanggil, Uci. Dia men...
Anak-Anak dan Hujan
Opini, Susastra

Anak-Anak dan Hujan

21 November 2021 Oleh: Daniel Kaligis OBROLAN dengan kawan, namanya Alicia, 2018. Ketika itu, ibukota negara, menurut perkiraan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika, April adalah awal kemarau, dan puncak dari musim itu ada di Agustus hingga September. Berdua kita bicarakan hujan. Genangan air masih ada di mana-mana. Alicia minta foto hujan. Saya, sibuk sejumlah pertemuan tanpa arah, walau memberi dua link foto tentang hujan pada Alicia. Hari ini, ketika saya coba membuka halaman foto, yang saya jumpai adalah pemberitahuan: “Sorry, this content isn't available at this time.” Di bilik lain, dengan #Delta88, dia dan saya bercerita panjang lebar di selasatu kampung di ibukota, Gelora. Jl. Asia – Afrika, Tanah Abang. Di lahan milik Agung Podomoro Group itu membahas pekerja mogo...
Diorama Rindu
Susastra

Diorama Rindu

Path 17 Oleh: Dera Liar Alam Laut… Lanciare in Alto Gelombang dan langit, Sajak purba yang terus mendebur Walau enggan kita catatkan
Sarapan Rakyat yang Malang
Editorial, Guratan

Sarapan Rakyat yang Malang

2014 Judul di Jurnaloriente: Kegamangan Mutakhir di Pundak Proposal Miskin Oleh: Daniel Kaligis Kondisi miskin terus diserbu berbagai tuntutan ‘kaya peran’ membayar segala kewajiban, karena sudah bersedia, dan patut jadi rakyat saja, supaya elite lebih berdaya dan dapat mengumumkan banyak keputusan kebijakan yang sudah mereka siapkan. Mimpi itu sudah sering berlayar ke negeri seberang dan pulang membawa khayalan baru: sinis, sarkas. SESUMBAR bergulir: pada bilik yang sama, kecewa mengalir. Sarapan yang sama saban hari, itulah sosialisasi kemakmuran, meski posisi rakyat sebagai pemirsa, sah sebagai penonton pembangunan. Hari ini menular perilaku yang diduga baru, new normal, adaptasi baru, kebiasaan lama lebih mengakar. Rakyat tunduk pada murka aturan, regulasi yang menggulun...