21 Desember 2021
Dengan sopan, secara pelan-pelan. Ya, dengan sopan dia menawarkan barang dan jasanya kepada saya, secara pelan-pelan. Tidak maksa sama sekali.
Oleh: Nuniek Tirta Sari
Editor: Dera Liar Alam
Foto: Mbak Katy/ @nuniektirta
ANDAIKAN semua pedagang asongan berguru pada Mbak Katy gimana caranya jualan tanpa mengganggu, pasti dagangannya lebih laku.
Saya yang selama seminggu di Canggu tak tergoyahkan oleh pedagang asongan, bukan karena tidak kasihan tapi lebih karena merasa terganggu sebab mereka sering memaksakan, di hari terakhir itu mau membeli barang dan jasa pijat Mba Katy dengan sukacita.
Saya tanya, apa rahasianya?
Mbak Katy bilang: “Kalau saya senyum dan orang itu balas senyum, saya baru berani tawarkan dagangan saya. Kalau saya senyum tapi dia tidak balas senyum, saya nggak berani karena mungkin orang itu lagi nggak mau diganggu.”
Autoresponse saya selalu balas senyum. Tapi senyum saya itu tidak otomatis terkonversi lagi menjadi penjualan. Lalu apa rahasia Mbak Katy selanjutnya?
Dengan sopan, secara pelan-pelan. Ya, dengan sopan dia menawarkan barang dan jasanya kepada saya, secara pelan-pelan. Tidak maksa, sama sekali.
Saya sangat tidak tahan dengan orang agresif, tidak suka dibujuk-bujuk apalagi dipaksa. Makin diagresifin, makin saya galakin.
Yang Mbak Katy lakukan hanyalah duduk diam di samping saya yang sedang sendirian. Ikut memantau anak saya yang sedang surfing di kejauhan. Saya jajan risol gunting dan saya tawarkan ke Mbak Katy juga sekalian, dengan sopan dia menolak. Masih kenyang, katanya.
Obrolan mengalir lancar dari situ, seperti kawan lama saja.
Aneh, padahal saya yang introvert biasanya malas ngobrol dengan orang yang tak dikenal. Kemudian tanpa diminta lagi, saya akhirnya minta juga untuk pijat kaki dengan bonus gelang untuk anak saya.
Kalau kamu ke pantai Canggu dan perlu gelang tangan atau karet rambut, pijat tangan atau kaki hanya dengan selembar 50 atau 100ribu, silakan hubungi Mbak Katy di +62 858-2926-xxxx. Saya sudah minta izin untuk share nomornya dan foto ini juga.
Mbak Katy nggak setiap hari ada di pantai Canggu karena anaknya masih kecil-kecil, tapi suaminya kerja di cafe sana. Jadi janjian dulu aja beberapa hari sebelumnya. Kalau ketemu, salam dari saya ya. (*)
Throwback, 28 September 2021
Pantai Nelayan, Canggu, Bali
@nuniektirta