Tragedi Mei 98 ‘bukan’ Konflik Horizontal
16 Mai 2018
Sumber: StreetDocs
TRAGEDI Mei 98 dikisahkan sebagai 'konflik horizontal', di mana seolah-olah 'pribumi' yang marah karena tertembaknya mahasiswa Trisakti terhadap 'orang China', karena jurang sosial ekonomi. Penjelasan ini sangat nyaman bagi para elit, karena dengan demikian mereka seolah-olah bebas dari tanggung-jawab. Tapi benarkah narasi ini?
Para saksi dan peneliti menemukan hal yang berbeda.
Walau mudah untuk mengira bahwa ribuan rakyat berkumpul di sepanjang jalan karena seolah-olah sedang marah, saksi mata di video ini mengungkap bahwa para perusuh yang 'marah' itu sebenarnya hanya sedikit, dan kebanyakan masa rakyat yang berkumpul sebenarnya hanya masyarakat yang bingung, tak tahu apa yang terjadi. Saksi lain juga melihat bahwa para perusuh bukanlah bagian dari warg...