Saturday, January 11

Tag: Mabuk

Sajak Cuaca
Susastra

Sajak Cuaca

07 Januari 2025 Oleh: Dera Liar Alam Gambar: Twilight di Bunaken, Siladen, Mantehage, Naen, Manado Tua. TARIAN awan ingatkan nama, kekasih masa lampau, belum berganti. Pesta di tanah leluhur, orang-orang berderet-deret pura-pura senang walau gamang, keinginan dipermainkan harga, ego dendam serta rasa belum terdefinisi: Kawan bersuka, kami disuguhi cairan penyemangat. Hujan bakar diskusi kritik. Api nyala rintik-rintik gelisah, kata kawan, “Mabuk itu babad pengalaman spiritual.” Dan, benar. Semua orang bersalah kami ampuni sambil tertawa bareng-bareng dan bersenandung awan-awan kuning, bunting. Kita terbang pada cuaca yang kurang baik. Kencangkan sabuk pengaman, agar lapar dan miskin wawasan boleh diakali. Lalu Api dan Rawi dimangsa kabut, Uap berlari menuju purba, langit masih...
Mabuk Derita Palsu
Esai, Foto Pilihan, Internasional

Mabuk Derita Palsu

20 November 2023 Oleh: Dera Liar Alam POJOK kedai kopi modern – sejenis, dua berkawan lewati pintu kaca dan berhadapan tukang dagang, memesan minuman. Tersaji di wadah plastik wadah kertas di kiri rak – kemudian suara memanggil, nama dieja, “atas nama Fely.” Di ruang sama, saya sementara membaca daftar boikot massal. Di kanan pintu masuk, lelaki muda duduk memainkan piano. Dengung penggalan sajak bermain dalam benak dan irama yang selalu saya lupa, seperti ini: Some people want it all But I don't want nothing at all If it ain't you, baby If I ain't got you, baby Some people want diamond rings Some just want everything But everything means nothing If I ain't got you, yeah Ngulang dari awal: Some people live for the fortune Some people live just for the fame Some people live for ...