Nama-Nama Mangsa Perang
03 Maret 2019
Saban hari ada lebih dari empat ratus lima puluh anak terbunuh karena perang dan pertikaian…
Oleh: Daniel Kaligis
Penulis adalah jurnalis penulis
DUHAI SEPERDUA malam, ngobrol dan saling tertawa. Wailan dan saya selalu punya obrolan tentang kenangan Maret, KRIS, ‘Serangan Oemoem’, Permesta, Wanua atau kampung, dan filosofi-filosofi. “Torang pe leluhur ada yang tinggal di luar angkasa, so itu tu tou Minahasa berani di segala medan,” ringkas Wailan seputar ethos, logos, pathos tou Minahasa.
Saya menyinggung peristiwa. Pada 01 Maret 2018, ada seribu lima ratus bambu runcing tertancap di Monumen Jogja Kembali, mengenang juang sudah silam.
Dia lalu membantah apa yang saya sebut pada bait di atas itu, “Nyaku pe papa cerita, suraro KRIS, dalam hal ini pada masa perjuang...