Tahta Waris Hutang Perkara
11 Maret 2025
Oleh: Daniel Kaligis
HUTANG: Sistem dan hak-hak. “Izin berbagi,” kata Denny, kawan di Wanua.
“Bebas.” Begitu saya menanggapi. Saya membiarkan siapa saja dapat mengutip dan berbagi hal baik dalam hidup. Apa hendak dibagi, hutang? Berbagi kalkulasi, menghitung kekuatan di tataran rakyat. Terbaca sama, sama-sama tergantung hutang, miskin dan tertindas.
Maka, isu dibagi. Gambar perkara telah sering digubris, walau nyatanya tak didengar pemangku kursi kuasa. Rakyat terbiar – hanyut pada isu baru yang diskenariokan panggung sistem, sumberdaya dirampok. Begitu riwayat episode orde kukuh kekuasaan.
Berbincang kami, Aneis, Denny, James, dan saya. Aneis ada di negeri seberang. Demikian James, di bilik tersekat di ibu kota negara. Kami dengan soal masing-masing, menyempatkan ...