Dan Embun Esok Hari Tak kan Hilang
Medio 2012
Refleksi Kamis Malam
Dunia Maya, 20 April 2012
Sajak-Sajak:
Neng Lilis Supriatin
El Cacuk
Kaka Tewel
Kaka Tewel
tahukah kau di mana sang embun,
bila dia disapa oleh keringat mentari?
seperti nyanyian bintang saat senja sentuh ufuk baratmu…
Neng Lilis Supriatin
jemari mengelus tetes keringat,
embun menguusap peluh,
selalu bernyanyi walau tanpa bintang
karena ufuk barat bukanlah seutas batas, hela napas...
El Cacuk
pada pesonamu di sudut ini,
selalu ada embun, kenang indah kala bersamamu
jauh di lubuk hatiku — sejuk sentuh malam...
Kaka Tewel
menarilah wahai rembulan malam…
tajukmu kilau bunga buaian sang fajar...
embun kan sirna dalam pesona angan…
El Cacuk
batas malam, beralih gaduh sebab suaramu
tanya, ‘mengapa tunggu’
kubilang, ‘entah, cukup bagiku, aku sayang k...