Tuesday, March 4

Tag: Jejak

Jejak Lara di Bara
Susastra

Jejak Lara di Bara

05 Februari 2025 Oleh: Dera Liar Alam Gambar: Jejak di Tepi nan Sepi KAKI-KAKI berdaki telah tiba di sana, di rimba sunyi ribu masa silam. Di sana menunggu malam, memotret bintang, laut, dan gelombang. Mendengar suara-suara mengulang babad negeri di sisi hutan raya, entah siapa yang menetapkannya jadi milik tahta berdogma bias. Sajak-sajak telah datang, disematkan tanda, nama-nama bergema – tambak-tambak, belantara, sungai, gunung, pesisir di tanah laut. Jejak, bekas pijak, kaki-kaki saya, berlumpur dan berluka. Pernah dalam tualang mengeja bait-bait: Luo River legend, Huanglong di langit selatan di langit utara, memintal huruf, sajak bagimu. Di sini bersua akar-akar, batu-batu, mangrove hilang satu demi satu. Lalu, mencuci kaki luka di percik gelombang air asin. Luò hé, bukan,...
Sajak Jejak
Susastra

Sajak Jejak

12 Januari 2025 Alternative perlindungan itu adalah terus melawan. Kata, telah sekian lama dimodifikasi jadi firman, tiap kritik dianggap melawan negara. Padahal kaum, menanggung luka, menabung hutang tak pernah selesai, tak kunjung lunas… Oleh: Dera Liar Alam Gambar: Jejak pasar tua di Wanua KAKI tangan luka memar, badan luka memar, berdarah bernanah. Begitu, manakala pesta dihentikan. Namun pesta tidak pernah berujung: terus bersambung Menyabung sabung Tikai dirancang sistem, lalu ditaruh di titik-titik Wanua. Pesta, jalan-jalan ditutup. Negara berdiri jauh, melindungi diri dengan ayat-ayat dari gurun. Anak-anak berkelahi adalah ladang di mana aparat boleh memanjangkan tangan-tangan suap, penangkapan berbayar, supaya penonton tau bahwa mereka bertugas dengan tambahan-tamb...
<strong>Harap Pulang</strong>
Susastra

Harap Pulang

03 Februari 2023 Oleh: Dera Liar Alam Gambar: Pencarian Sunyi Wahai jurang menjulang Batas yang hilang waktu Jejak-jejak sunyi Terhapus derai gelombang keabadiannya Pulanglah harap... Dengus terisak Tawa menyayat... Diamlah sunyi... Kota Lama 2011